Rencana keberangkatan ke Surabaya ini cukup mendadak,selain karena kunjungan orangtua ke Jawa Timur (untuk mengisi waktu cuti beliau karena (mungkin) kangen sama anaknya yang satu ini dan hari Jum'at 18 Okober 2013 nanti ada saudara yang menikah),saya juga berangkat ke surabaya untuk melepas penat karena sedang merasa bosan berada di kota malang,mumpung ada saudara yang mau berangkat ke surabaya akhirnya saya ikut deh...
Pukul 15.30 WIB akhirnya saya meninggalkan rumah untuk menunggu angkot di pinggir jalan.FYI,ini adalah Pertama kalinya saya naik angkot di tahun 2013 ! *penting banget*,jelas saya maunya menunggu angkot yang paling sepi untuk membawa saya menuju terminal arjosari.kenapa milihnya yang paling sepi ? Karena saya trauma ketika saya naik angkot di akhir tahun 2010 (terakhir kalinya yogi naik angkot.red) sopirnya memaksa membawa penumpang sebanyak-banyaknya (mungkin untuk kejar setoran) sehingga saya harus duduk berdesak-desakkan dan itu sangat tidak nyaman sekali apalagi rutenya jauh.
hanya menunggu 5 menit akhirnya dapatlah kriteria angkot yang saya inginkan,sepi !
inilah angkot yang saya dan saudara saya tumpangi,dari rumah ke terminal arjosari gak terlalu jauh kok,cuma 10 menit perjalanan.tarif angkotnya adalah Rp 3000,-
ini dia terminal Arjosari di Kota Malang ! terakhir kali kesini tahun lalu ketika akan berpergian ke Probolinggo
Setelah sampai dalam ternyata bertepatan dengan bis patas yang akan membawa saya ke Surabaya.akhirnya naiklah saya keatas bis sekalian "ngadem",ada beberapa alasan mengapa saya senang naik bis patas daripada bis biasa / ekonomi :
- Harganya (menurut saya) tidak jauh berbeda antara bis ekonomi dan bis patas. bis patas Rp 25.000 sedangkan ekonomi Rp 15.000
- bis patas menggunakan AC (air conditioner) ,bis ekonomi juga menggunakan AC (angin cendela )
- bis patas jarang berhenti di tengah perjalanan,sedangkan bis ekonomi sangat sering sekali berhenti untuk menambah penumpang ( kejar setoran )
- bis patas selama perjalanan anda bisa tertidur tanpa ada gangguan kecuali kernet yang meminta uang tarif perjalanan bis,kalo bis biasa selain terganggu aroma keringat orang sepanjang perjalanan kita akan di hibur oleh para penjual makanan ataupun para pengamen
ini adalah "apron" dari terminal Arjosari
selama perjalanan saya hanya menddengarkan musik saja karena hape saya sudah tidak mampu menangkap gambar bergerak cepat dan suasana yang sudah mulai gelap.dan ada satu momen ketika saya mengambil foto sunset di pinggir sebuah gunung,sayangnya bisnya melaju cukup cepat dan handphone saya tidak bisa diatur untuk pencahayaaanya.sungguh indah ciptaanMU ya tuhanku ! :')
Terimakasih sudah mengunjungi Blog saya ! :D